Nusakini.com--Enrekang--Pemkab Enrekang masuk kategori daerah cukup informatif. Hal itu berdasarkan rilis Peringkat Keterbukaan Informasi Publik tahun 2019 yang disampaikan Komisi Informasi (KI) Sulsel, Selasa 25 Agustus 2020.

Ada 7 kota atau kabupaten berada pada kategori cukup informatif dengan poin 60-79,99 yaitu Enrekang, Makassar, Bantaeng, Pangkep, Sinjai, Luwu Timur, dan Toraja Utara. 

Enrekang sendiri mengumpulkan nilai 61,53 dan menempatkan Bumi Massenrempulu pada peringkat keempat dibawah Luwu Utara, Bone dan Parepare.

Anggota Komisi Informasi Provinsi Sulsel Benny Mansyur memaparkan belum ada yang berada pada kategori informatif. Kategori informatif mensyaratkan poin di atas 90-100. 

• Sekda Jufri Rahman Optimis Realisasi Investasi Sulsel Akan Meningkat
• Agus Arifin Nu’mang Akui Pasangan Andalan - Hati Ideal Untuk Lanjutkan Pembangunan di Sulsel
• Plh Sekda Provinsi Buka Acara Musabaqah Hifdzil Qur’an Antar Pondok Pesantren se-Sulsel
• Dekranasda Sulsel Bantu Peralatan Kerajinan Anyaman di Tator
• Fokus Prioritas, Gubernur Andi Sudirman : Progres Pengaspalan Ruas Paleteang - Malaga - Kabere di Enrekang

"ini merupakan hasil monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi dan nilai persentase tahun 2019 pada seluruh wilayah di Sulsel," jelasnya.

Menanggapi capaian Enrekang tersebut, Bupati Muslimin Bando menyampaikan apresiasinya. Khususnya kepada Dinas Kominfo maupun Pejabat Pengelola Informasi Daerah (PPID).

"Ini hasil yang baik. namun Kita berharap pada monev selanjutnya, peringkat Enrekang semakin meningkat," harapnya.

Keterbukaan informasi publik, kata MB, adalah hal yang wajib dilaksanakan seluruh OPD Pemkab Enrekang. 

"Informasi publik yang mudah diakses, adalah bentuk keberhasilan pemerintah daerah menjalankan amanat UU No 14 tahun 2008 tentang KIP. Sekaligus salahsatu bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat ," ujarnya.

Tahun sebelumnya, Enrekang juga masuk sepuluh besar terbaik di Sulsel. (Rilis)